Pandeglang – Kelanjutan dari kegiatan sosialisasi program roots yang telah dilaksanakan beberapa minggu lalu, sekarang tiba pada giliran melaksankan bimbingan teknis kedua dari program roots yang di embankan pada SMA N 11 Pandeglang oleh Kementrian Pendidikan Kebudayaan , Riset dan Teknologi. Pada hari Jum’at sekira pukul 10.00 Wib sampai dengan selesai dihadapan 30 peserta agen perubahan anti bullying, Tisna Suryana, S.Pd, M.Pd dan IIn setiawati, S.Pd hadir sebagai pemateri pada kegiatan bimtek, didampingi Diana Ningsih, S.Ag dan Munawaroh, S.Sos dari unsur BP/BK.
Diawal bimtek program roots peserta agen perubahan di beri pembekalan materi tentang mengenal identitas, kepercayaan dan kesadaran kelompok. Dalam kegiatan ini moda diskusi yang kembangkan tidak ada istilah salah dan benar tetapi lebih kepada cara menggali, komunikaksi, dan mengidentifikasi serta menganalisis kasus berdasarkan alur berpikir.
Dijelaskan Tisna Suryana, S.Pd, M.Pd selaku pemateri mengenai alur berpikir atas kasus pada program roots anti bullying mulai dari menganlisis masalah antar siswa yang terjadi disekolah, kapan dan dimana siswa melihatnya, apa yang harus siswa lakukan, pentingkah program ini buat sekolah serta siapa saja yang terlibat dalam program tersebut, telah dikumpas tuntas dan di praktekan pada agen perubahan program roots, saat bimtek berlangsung.
Iin Setiawati, S.Pd sebagai pemateri kedua memandu agenda bimtek mulai dari aktivitas awal tema ngobrol yuk, kedua ayo berpikir, dan ketiga bermain role playing/menjadi sutradara. Disetiap aktivitas selalu dikembangkan menggali masalah, mendiskusikan, presentasi, tanya jawab dan refleksi.
“Sangat menyenangkan materinya, tidak membosankan kegiatannya, berhubungan dengan kejadian yang ada disekolah, dan mendapatkan banyak ilmu, tutur Nazlaturohmah peserta agen perubahan yang mewakili kelas XII IPA 3. (TMG)
Kepada seluruh siswa kelas XII...
Bukan rahasia lagi bila...
Seleksi Penerimaan Peserta Didik...
Pandeglang...SMANLAS IKUTI PELATIHAN...